Reporter : Bung Fan Mosah
Acara Maulud Nabi Muhammad SAW di SMP Negeri 3 Babat boleh dibilang unik menarik dan langka. Biasanya peringatan Maulud Nabi dengan mengadakan pengajian / ceramah agama. Kali ini peringatan Maulud Nabi digelar lesehan di halaman sekolah menghadirkan motivator, Aris Setiawan, STP, yang digelar pada hari Jumat, 20 September 2024.
Sebelum resmi acara pembangunan karakter dimulai, ada tampilan musik religi. Anak-anak binaan ekstrakurikuler terbang banjari, menyegarkan suasana. Asuhan Ibu guru Pelajaran Bahasa Arab, Wahyu Ardiana Anggraini dan Bpk. M. Izzul Haq tampil memukau menggelegar.
“Saya ini dari keluarga berekonomi rendah, ibu saya jualan es dawet, ayah saya kuli bangunan. Tapi mampu menyekolahkan anak-anaknya di perguruan tinggi. Saya tamatan universitas Brawijaya Malang, Fakultas Pertanian Jurusan Teknologi Pangan. Makanya gelar saya STP (Sarjana Teknologi Pertanian / Jurusan Pangan. Makanya badan saya gemuk ini karena makan terus-terusan…” kelakar Motivator Bpk. Aris Setiawan dalam perkenalannya disambut geerrr semua pengunjung (guru, murid & karyawan yang memadati pelataran SMP 3 Babat.
Diteruskan dengan pengantarnya bahwa orang yang kena pobhia (rasa takut berlebihan) bisa disembuhkan dengan terapi dan sugesti. Dikatakan, yang penting bagaimana membawa otak ke alam berpikirnya.
Aris Setiawan yang asli dari kecamatan Bluluk itu melanjutkan : “Itulah perlunya senam otak. Karena otak kita jika mengandung hormon cerotonin tinggi, maka akan menuju pemikiran yang baik, optimis, ingin sukses dst. Tapi sebaliknya jika hormon cerotonin rendah, maka kita mudah galao, stres, murung dan sebagainya…” kata motivator berbody tambun itu.
Memang manusia lahir dalam keadaan fitrah. Bersih. Suci dari bawaan asli. Ingin sukses itu dari bawaan diri sendiri. Dan semangat baik yang kita munculkan. Selanjutnya terkadang kena pengaruh lingkungan. Akhirnya menyimpang.
Pemotivasi dari Anggota Majlis Dikdasmen (Pendidikan Dasar & Menengah) PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) Lamongan itu mencontohkan uang. “Uang ini berharga karena ada nilainya. Sama dengan manusia, selama orang itu berkarakter baik, berpikiran positip, bersemangat tinggi, tetap akan dibutuhkan orang lain…” tuturnya mantap.
Pemberian motivasi mengandung multi fungsi itu kepada sekitar 500 audiens diajak berkomunikasi kepada Alloh (hablumminAllah) dan berkomunikasi positip dengan sesama manusia (hablumminannas).
“Jika punya salah kepada Alloh, beristighfar. Jika punya kesalahan dengan sesama manusia, minta.maaf..! urai Bpk. Aris Setiawan.
Dalam pada itu, sang motivator membawa alat peraga. Air dalam gelas dalam keadaan bening/jernih. Kemudian ditetesi media kotoran. Langsung keruh. Untuk menetralisir agar jernih lagi, harus kita isi air sebanyak-banyaknya. Disamping itu harus menggunakan media sesuatu agar air kembali bening lagi. Media untuk menetralisir itu adalah teknik terapi yang bersumber semangat diri sendiri.
Sebelumnya, Kepala Sekolah setempat, Bpk. Moh.Said, S.Pd, M.Pd dalam sambutannya berpesan : “Kalau ada perintah berbuat baik, laksanakan. Kalau ada larangan, tinggalkan. Inilah ciri sebagai hamba Allah yang bertaqwa !” pesan orang nomor 1 di SMPN 3 Babat itu.
Akhir acara, semua audiens diajak untuk bermediasi dan berdo’a sejenak. Merenung tentang semua hal yang kurang baik yang pernah dilakukan dan melepaskannya. Membayangkan semua orang=orang terkasih, orang tua, Bapak/Ibu guru yang pernah disaliti, memohon maaf. Banyak audiens yang meneteskan air mata terhanyut dalam suasana. Kemudian berdo’a untuk kedepannya supaya lebih baik lagi. Dengan harapan baru,.
Semoga dengan kegiatan ini, keluarga besar SMPN 3 Babat selalu diberi kesehatan, keberkahan dalam setiap kegiatan. Aamiin
Dokumentasi Kegiatan :