Pada kegiatan acara seminar dan workshop kurikulum merdeka, SMP Negeri 3 Babat – Lamongan, ikut berpartisipasi untuk menyukseskan kegiatan tersebut, sehingga kegiatan workshop yang digelar sehari penuh pada tanggal 6 september 2022 tersebut diikuti oleh seluruh guru SMP Negeri 3 Babat dan SMP Muhammadiyah 1 Babat. Drs.Chusnu Yuli, Kepala Bidang Dinas Pendidikan Lamongan sebagai narasumber memberi pengantar bahwa aula yang baru jadi ini persis seperti hotel berbintang. “Saya sering datang ke SMP Negeri 3 Babat, dan setiap pertemuan sering diletakkan di ruangan belakang yang nan jauh disana. Kini ruang aula ini ditata rapi di pelataran depan, biar tampak langsung dari jalan raya” kata Pak Chusnu Yuli yang sering menjadi pembicara ilmiah.
Sementara Pak Kacung Budi Santosa memberi ucapan selamat datang kepada para tamu kehormatan. Katanya : “Inilah warna SMP Negeri 3 Babat. Kami berusaha terus berbenah agar lembaga ini tampak semakin megah. Mohon doa restu kepada bapak-bapak pejabat dari dinas pendidikan kabupaten Lamongan. Memang terbentur berbagai masalah maka kai terus bergerak lambat tapi pasti…!” ujar Pak Kacung dalam kata sambutannya. Lebih lanjut orang nomor 1 di sekolah ini juga menyinggung soal ruangan aula ini yang belum ada kordennya. “Setiap ada usulan, saya jawab sabar…!” tambah Pak Kacung yang juga pernah jadi guru di sekolah ini.
Rupanya trik Pak Kacung yang merendahkan hati biar tak tampak sombong, sempat dinetralisir oleh Pak Agus Imam selaku MC/pemandu acara : “Kami melihat perubahan semenjak Pak Kacung memimpin SMP 3 ini tidak lambat. Justru sangat cepat. Barusaja Pak Kacung masuk dinas sebagai kepsek langsung merubah pagar depan, dan taman berlampu benderang di malam hari.
Lebih jauh pemandu acara, Bung Agus Imam itu juga sempat mengingatkan bahwa baru saja ada rombongan menteri pertanian lewat jalur sekolah ini untuk acara panen raya, bahkan jembatan Kendal Babat Barage dulunya diresmikan Bu Presiden Megawati Soekarnoputri.
Ini artinya perlambang bahwa jalur sekolah kita ini sering dilewati pejabat.
Adapun sambutan Saudara Drs.Munif Syarif selaku kepala dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, menyatakan bahwa betapa pentingnya pendidikan agama dan pembinaan karakter religi yang sudah diterapkan oleh SMP Negeri 3 Babat lewat kegiatan pesantren dihari jumat malam sabtu.
“Memang guna mengambil hati masyarakat, yang beranggapan sekolah negeri itu semakin ditinggalkan. Maka terobosannya antara lain adalah menambah materi-materi keagamaan seperti yang diterapkan SMP Negeri 3 Babat ini…” ujar Kepala Dinas.
Selanjutnya orang nomor 1 di dunia pendidikan Lamongan itu juga mengajak kerjasama dalam mensukseskan kurikulum merdeka. “Kita harus berani bersaing dalam meningkatkan kwalitas anak bangsa….!” ajak Pak Munif Syarif. — [Reporter : Abilita] —-
