Juli 27, 2024

SMP NEGERI 3 BABAT

Sekolah Adiwiyata Nasional

I. RINGKASAN MATERI
A. PENGERTIAN BESARAN DAN SATUAN
Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur ,dinyatakan dengan angka(nilai) dan memiliki satuan. Satuan adalah suatu pembanding yang digunakan untuk mengukur besaran.
Misalnya panjang meja 3 meter .Pada pernyataan ini :
– panjang menyatakan besaran
– 3 menyatakan nilai(angka)
– meter menyatakan satuan

B. MACAM – MACAM BESARAN
Besaran yang dapat diukur dan mempunyai satuan disebut besaran fisika.Berdasarkan satuanya besaran fisika dikelompokkan menjadi 2 yaitu besaran pokok dan besaran turuna.
1. Besaran Pokok.
Besaran Pokok adalah besaran yang satuannya telah didefinisikan(ditetapkan) terlebih dahulu . Besaran Pokok ada 7 macam seperti dalam table berikut:
Tabel Besaran Pokok dan satuanya dalam SI (Sistem Internasional)
No Nama Besaran Pokok Satuan Singkatan Satuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7. Panjang
Massa
Waktu
Kuat arus listrik
Suhu
Intensitas Cahaya
Banyaknya Molekul Zat Meter
Kilogram
Sekon atau detik
Ampere
Kelvin
Candela
Mole M
Kg
s
A
K
cd
Mol

Besaran seperti lebar, tinggi, keliling, jarak meskipun memiliki istilah berbeda namun
tetap merupakan besaran pokok panjang.

2. Besaran Turunan
Besaran turunan adalah besaran yang satuanya diturunkan dari satuan besaran pokok. Diturunkan artinya dijabarkan atau diperoleh dari penggabungan dengan cara perkalian
dan atau pembagian.
Contoh besaran turunan:
a. luas diturunkan dari besaran pokok panjang
luas = panjang x lebar, satuan luas = satuan panjang x satuan lebar = m x m = m2
b. Volume diturunkan dari besaran pokok panjang
Volume = panjang x lebar x tinggi
Satuan volume = satunan panjang x satuan lebar x satuan tinggi =m x m x m = m3
c. Kecepatan diturunkan dari besaran pokok pajang dan waktu .
Kecepatan = jarak/ waktu, satuan kecepatan = satuan jarak / satuan waktu = m / s .

Berikut ini adalah beberepa contoh besaran turunan , satuan , dan lambang satuan
Besaran Satuan Lambang
– Luas
– Volume
– Kecepatan
– Massa jenis
– Berat atau gaya
– Daya
– Usaha meter persegi
meter kubik
meter per sekon
kilogram per meter kubik
newton
watt
joule m2
m3
m/s
kg/m3
N
W
J

Satuan Sistem Internasional

Untuk menghindari perbedaan hasil dalam pengukuran, maka ditetapkan satuan yang
baik yaitu satuan yang dapat berlaku secara umum.
Satuan yang baik harus memenuhi syarat – syarat sebagai berikut :
1) satuan selalu tetap, artinya tidak mengalami perubahan karena pengaruh apapun, misalnya suhu,
tekanan dan kelembapan.
2) bersifat internasional,artinya dapat dipakai seluruh negara
3) mudah ditiru bagi orang yang akan menggunakannya.
Pada tahun 1866 di Prancis diresmikan penggunaan sistem satuan, yang kemudian diikuti oleh negara-negara lain. Pada tahun 1960 diresmikan pemberlakuan satuan Sistem Internasional yang disingkat SI. Hal ini bertujuan untuk menjalin hubungan antar bangsa serta menyeragamkan dan memudahkan penggunaan alat ukur beserta konversinya diseluruh dunia.